
Bagansiapiapi;(Kobkatimes.com)Pertemuan antara masyarakat nelayan kerang yang bertikai terkait pemancangan kayu di laut Sinaboi terletak daerah laut sungai bakau sejak dua bulan terakhir sudah ada titik terang, dimana ada pertemuan yang diinisiasi oleh Wakil Bupati Rokan Hilir di Ruang Rapat Dinas Perikanan, Jalan Perkantoran Batu Enam Kecamatan Bangko, Bagansiapiapi, Jumat (13/6/2025).
Pada pertemuan itu Wakil Bupati Rokan Hilir Jhony Charles didampingi Kepala Dinas Perikanan Rokan Hilir Amin S.Pi M.Si., ketua HNSI Rokan Hilir Jaswadi, Penghulu Sinaboi Rafika, PJ Penghulu Sei Bakau Afrizal S.A.P., serta dihadiri masyarakat nelayan dari kecamatan Bangko, serta masyarakat nelayan Kecamatan Sinaboi.
Saat awak media mewawancarai wabub rohil jhonni charles tuturnya Alhamdulillah midiasi titik pertemuannya sudah boleh dikatakan 70% sudah ada titik terangnya, tinggal 30% lagi, dan 30% ini akan ada rapat lanjutan nanti di tingkat kecamatan, dengan masing-masing mengirimkan perwakilan. Saya mengapresiasi bahwa Dinas Perikanan Provinsi juga akan turun, nanti di hari Selasa itu,” ujar Wabup Jhonny Charles
“Ada beberapa nama yang tidak hadir pada pertemuan hari ini, saya enggak usah sebutkan namanya, ada dua orang. Kalau hadir kedua orang ini mungkin 99% selesai, saya tekankan hari Selasa wajib hadir di Kantor Camat Sinaboi, dan jika tidak hadir, maka apapun hasil keputusan dari pertemuan di hari Selasa nanti, kedua mereka wajib menerima” papar Jhonny carles
Intinya kita tidak ada yang di tutupi, tidak ada masalah sebenarnya dengan masyarakat nelayan kecamatan Sinaboi, ini hanya masyarakat nelayan kita yang berasal dari Bagansiapiapi. Saya apresiasi dengan dua Penghulu, dengan yang hadir di pertemuan hari ini, sudah ada titik terangnya, kalau diambil presentasi 70%, tapi karena dua orang yang dimaksud tidak hadir, makanya kita bikin pertemuan ulang di hari Selasa nanti,” ujar Wabup.
Penghulu Sinaboi Rafika mengatakan bahwa mereka sudah ada membuat kesepakatan dari nelayan Bagansiapiapi dan nelayan Sinaboi. ” Alhamdulillah pada hari ini kami sudah melaksanakan mediasi antara nelayan Bagansiapiapi dengan nelayan Kecamatan Sinaboi di Kantor Dinas Perikanan, artinya kawan kawan dari nelayan Bagansiapiapi dan nelayan Sinaboi, tidak ada masalah, namun persoalan belum tuntas dikarenakan ada dua orang nelayan yang menghadiri pertemuan ini, sehingga seperti yang dikatakan oleh Wabup Jhonny Charles, akan di lanjutkan di hari Selasa depan di Kantor Kecamatan Sinaboi dengan dihadiri Dinas Perikanan Provinsi.”
“Saya menghimbau agar seluruh nelayan pencari kerang, sebelum ada keputusan dari hasil pertemuan nantinya, untuk bisa menahan diri, agar tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan,” Ungkap Rafika.
Lanjut pj afrizal S.A.P tuturnya acara diinisiasi yang kami laksanakan antara nelayan Bagansiapiapi dengan nelayan kecamatan Sinaboi pada hari ini sudah di selesaikan oleh bapak wakil Bupati jhoni Charles inti dari diinisiasi tersebut bahwa nelayan sungai bakau tidak ada masalah lagi cuma yg masih dimasalahkan oleh nelayan Bagansiapiapi ya itu tentang tiang pancang karna yg punya tiang pancang tidak hadir maka dilanjutkan diinisiasi di kantor camat Sinaboi pada hari selasa tanggal 17 Juni 2025 pertemuan lanjutan nantinya. Tutup PJ. afrizal (Diarto).