Bagansiapiapi – (kobkatimes.com ) dari Balai pelestarian kebudayaan (BPK) menteliti tentang tari zapin yang ada di provinsi Riau terutama sekali yang ada di bagansiapiapi yang dikenal dengan tari sapin itu kata -kata dari pada masyarakat bagan siapiapi, bukan zapin 14 Juli 2025
Saat awakmedia kobkatimes com mewawancarai salah seorang dari Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK )4 kepri Adi; Tuturnya ;tujuan dari kami untuk dikomintasikan tradisi salah satunya yang ada di riau, ada 2 yang satu nya zapin bengkalis dan yang satu nya Zapin Bagan.
Rencana kita dari kementrian kebudayan akan memasukan zapin yang ada di riau ke UNESCO tahun 2027 dan kita butuh banyak video untuk mendukung kegiatan tersebut syaratnya kita harus buat dikomentasi tersebut.
Kebetulan kami dengan tiem di tunjuk bag idel untuk melihat bentuk tari sapin bagan makanya kami bersama kawan kawan berangkat kebagan siapiapi untuk melihat bentuk apa tari tradisi sapin Bagan tersebut.
Bagi kami ini suatu kegiatan yg harus kami teliti pengambilan untuk gambar tersebut ,itu sangat penting bagamana bentuk tari zapin bengkalis maupun tari zapin Bagan dan itu bisa nampak nanti perbedaan apabila videonya sudah selesai Kami buat.
Harapan kedepan nya nanti agar generasi muda anak -anak Bagan pada umumnya mau mengembangkan tradisi kesenian yang mereka miliki seperti apa,
Misalnya sekarang ni di Bagansiapiapi ada nama tari sapin bagan ,seharusnya ini suatu ide bagi anak anak generasi muda untuk dibuat untuk konten agar nanti tari sapin bagan bisa piral dan dikenal di manca negara seperti tarian pacu jalur di kuansing yang seperti itu tutup Adi. (Diarto)
