Kobkatimes.com – Dinas disdik kebudayaan Kabupaten Rohil menutup secara resmi Kegiatan Workshop Seni Tari dan Musik Tradisional, yang dilaksanakan di hotel kusuma.Kecamatan Bangko pada Jum’at (23 November 2024 malam
Kepala Bidang (Kabid) Kesenian dan Kebudayaan , Samsul Bahri Spd, Mpd, alam sambutannya kegiatan itu mengatakan, bahwa kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari tersebut, digelar dalam rangka untuk menggali kebudayaan yang ada di Kecamatan Bangko dan sekitarnya .
Yang mana sudah kita lihat bersama salah satu pertunjukan seni yang ditampilkan pada acara penutupan Workshop Seni dan Musik Tradisional yang ditampilkan para peserta workshop,Samsul bahri menyebutkan, bahwa ada sekitar 70 orang peserta yang turut berpartisipasi untuk menampilkan seni dan budaya yang ada di Daerah mereka masing-masing, terutama budaya yang ada di kabupaten Rohil . Diantaranya adalah tari inai dan tari zapin tradisi
tentu yang kami berharap kepada Peraku-pelaku di sini kalau di sekolah tentu dengan guru-guru nya sehingga menyempurnakan apa ya yang akan diharapkan untuk kebudayaan khususnya di kabupaten Rokan Hilir dan si sampaikan kepada anggota aanggar dan anak didik nya nanti.
mudah-mudahan dengan ilmu yang kita dapatkan selama 2 hari penuh ini bisa kita aplikasikan nantinya atau kita kembangkan nantinya baik disanggar ataupun di sekolah Bagi bapak ibu guru Ayo kembangkan keseniannya di sekolah dengan cara membina anak-anaknya untuk dijadian ekstrakurikuler yang mungkin bisa ditarik untuk tampil seperti yang disampaikan tadi juga oleh narasumber bahwa setiap tahun ada yang namanya festival lomba seni siswa nasional mungkin di antaranya kita juga bisa untuk mengikuti nya.
Lanjut , rubi hastuti s.pd M.M tuturnya kegiatan workshop ini menggunakan anggaran APBD Rohil, tahun 2024 dimana program ini adalah perdana dengan adanya program ini kita merasa sangat penting dan berpengaruh daerah kabupaten Rokan Hilir.
Yang mana daerah Rokan Hilir sudah banyak Kebudayaan dan sudah sampai ke tingkat nasional, jadi untuk itu kita perlu melestarikan nya dan melaksanakan workshop kegiatan ini.
Mudah- mudahan nanti dengan apa yg mereka dapat dari kegiatan workshop ini bisa untuk mengembang kan disetiap sanggar dan juga bagi guru bisa mengajarkan kepada anak-anak didiknya nanti.
Dan harapan kami nantinya kepada pemerintah daerah supaya kegiatan ini bisa dilaksanakan setiap tahun nya begitu juga seluruh peserta agar nantinya bisa untuk mengembangkan Budaya -Budaya yang ada didaerahnya masing masing .
Dan terus untuk maju ke peringkat-peringkat provinsi bahkan ke tingkat nasional nantinya seperti WBTB dan kita sudah sampai ke tingkat nasional. Yang mana di ciptakan oleh salah seorang mesro yang bernama Muhammad tabah kurniawan semoga yg lain bisa mengikuti jejak beliau. Ungkapan Rubi. (Diarto).